Minggu, 10 Juni 2012

Rasa itu kembali
entah apa yang mengawali dera ini
sakit nya tak bertepi
 pagi ini hadir kembali
diantara embun yang terselip di dedaunan
di depan jendela kamar
aku mencoba untuk tegar
kembali mengingat wajahmu
 melepaskan  mu dengan cara ini
adalah sebuah pilihan ...

mungkin suatu saat nanti
kamu akan mengetahui alasannya
alasan yang tidak bisa aku ungkapkan sekarang
aku menghilang bukan semata-mata hilang begitu saja
disini aku masih memperhatikanmu...
diam-diam memperhatikanmu...
dan berharap kamu baik-baik saja disana...




embun pagi ini berjejelan tak beraturan
membentuk gelembung-gelembung rindu
Ia hadir sebelum fajar menyapa
tanpa salam, tanpa mengetuk
lalu duduk di singgasana hati yang resah tak menentu

Hadirnya penuh sesak
berjelaga di samudra hati yang tak begitu luas


Untuk itu, tak bisa kubuang paksa
untuk rasa yang meyesak dan terdesak
Karna rindu ini tak tersebut untuk dia
yang tak ingin kuucapkan di mulut, hati atau kepala

Biar rindu ini membisu
seperti embun yang selalu hadir di dininya pagi
tanpa kata tapi setia pada dedaunan
meski hanya hadir sekejap lalu menguap hilang
Cukuplah aku merasa sesak
 tanpa kamu harus tau apa arti rindu tak terbalas


Rinduku diam-diam seperti embun pagi
yang menempel pada sehelai daun dengan sekejap
Tak usah kau balas
karna aku tak mengharap rinduku terbalas
menjelma menjadi udara yang selalu kuhirup
Rinduku bak embun pagi yang menguap
dari samudra hati menjelma menjadi gelembung rindu

 di dedaunan pagi
Menetes di dininya hari
 jatuh terserap tak kala fajar menyapa
kian menghangat lalu hilang
 ditelan pusaran bumi
Biarlah ia hadir sesingkat embun pagi
namun setia menyapa di pagi yang dingin
Hanya untuk meyakini bahwa
masih ada sepotong rindu
untuk dia yang tersayang ... 

Rabu, 06 Juni 2012

aku mulai terbiasa dengan keadaan ini ...
keadaan dimana kamu jenuh
kamu jengah lebihnya membenciku ...

Jika di tanya mungkin sudah saatnya aku sudahi semua
rasa yang mungkin tidak ada kata pasti ...
dan sepertinya justru membuatmu lelah hati ...

Aku ingin menjadikanmu sesorang yang baik
karena perlu kamu tahu aku bukan orang yang bisa membuatmu baik ...
omong kosong jika tidak ada rasa di hatiku...
karena aku mulai suka dengan perubahan caramu membalas rasaku ...

aku senang kalaulah kamu memang jodohku itu kamu
tapi kalau inginmu ini itu
jujur saja aku tidak punya alasan untuk berkelit
aku masih polos, memang
aku masih takut, benar

aku lebih menghargai kamu menjadi kekasihku jika kamu bisa mengerti sebuah alasan kenapa aku tidak bisa memberi arti kesenangan..

 perjalanan kehidupan begitu panjang
terlebih kamu menginginkan aku mempunyai pikiran untuk bersanding denganmu
siapa yang tidak mau, aku mau
tapi sungguh aku tidak bisa menghabiskan rasa yang aku punya sekarang

aku tidak bisa
aku hanya ingin kamu tahu bahwa pernah ada orang yang punya rasa terhadapmu
itulah aku ...

inilah aku, yang hanya bisa menahankan rasa tanpa bisa mengungkapkannya ...
jangan pernah menuntut banyak terhadapku
karena sekali lagi aku bilang aku tidak bisa menjadi milikmu sekarang ...

:)


Rabu, 30 Mei 2012


Dan hari ini lelah sekali
Tapi ada yang lain dari yang lain
Aku mulai terbiasa sendiri, lagi ...
Untuk pertama dari yang pernah jumpa
Aku melihat mata itu
Mata yang memiliki tajam penuh tanya
Memang benar jika rasa itu pernah ada
Ada untuk sesorang yang terbilang tidak ada peka
Bingung aku di buatnya
Sikapnya terkesan menyebalkan
Tidak ada kepedulian terhadap manusia
Yang biasa di panggil perempuan
Tapi aku suka itu
Bodoh ...

Ada banyak hal yang membuatku terkesan
Jalan hidupmu wajar
Kejujuranmu atas ingin yang
Membuat aku kewalahan
Awalnya akupun menikmatinya
Mencoba mengenal kamu
Mengerti apa yang kamu mau
Hingga ada ruang dihati ini untuk kamu
Seseorang yang manja
Berhati keras
Bersikap dingin
Tapi, sesuatu
Aku suka itu

...

Lagi-lagi egomu yang keras
Seperti ujian bagiku
Mungkin sekali-dua kali aku bisa terima
Selalu ada cara untuk menghadapimu
Bisa di bilang memang
aku bukan orang yang terus terang
Aku ingin kamu mengerti itu
Dan tidak pernah kamu mau mengerti
Seolah-olah aku yang tidak mau mngerti
Harus aku akui
Terlalu banyak yang tidak kamu tahu
Aku memiliki banyak kurang untukmu
Aku tidak bisa penuhi inginmu
Aku tidak bisa selalu ada untukmu
Kalau di tanya
Pasti aku ingin
Ingin membuktikan kesungguhan ini
Tapi hati kecilku berkata
Ini belum waktunya

...

Aku tidak akan menyalahkan siapa-siapa
Dan aku tidak akan menuntut banyak
Kalau mengalah adalah bijak
Maka aku akan mengalah
Meski, jika harus mengalah
Aku tidak akan tahu besar kesungguhanmu
Mungkinkah kamu orang yang mau menerimaku
Aku tidak akan persoalkan itu
Cukup kamu tahu
Cukup, aku tahu
Aku tidak mau banyak harapan
dan aku juga tidak akan berimu pembuktian
Tanpa aku harus mengatakannya
kamu tahu bukan?
Aku miliki rasa
Rasa yang datang tanpa ku buat-buat

...

Dalam pasrah ada
Ya allah
Kembali aku merasakannya
Tapi mungkinkah kamu orangnnya?
Dalam hati selalu ada yang bisa
yang menjawab tanya
dalam sebuah dilemaku
Aku akan mencoba menerimanya
Dia yang apa – adanya
Dia yang inginku berubah tapi bukan karenaku
Dia yang berubah karenaNYA bukan aku
Aku hanya ingin
Suatu perubahan
Perubahan menuju kebaikan
Karena aku ingin
Aku dan dia saling mengisi satu sama lain
Aku dan dia berjalan berdampingan
Mewujudkan apa itu perubahan
Tapi belum di mulai sudah usai
....
Bukan karena tidak sanggup
Bukan karenaku melepaskan rasaku
Begitu juga
Tapi semata-mata karena aku
Belum mampu
Memberikan arti dari kata nyaman
Untukmu ...


Dan aku mulai terbiasa
Membiarkan rasa sakit
Tapi apalah dayaku
Aku tidak berhak menuntut banyak padamu
Cemburupun aku tidak sanggup
Cukup tahu
Aku punya rasa yang luar biasa
Cukup kenal juga
Bila aku mengenal pemuda
Dan hatiku tertaut padanya

Aku membiasakan rasa ini
Biarlah mengalir
Tanpa harusku usik
Meski harus tidak kumiliki
Akan kutahankan
Biarlah seperti ini
Akan seperti ini

...

Aku tidak akan memaksa
Rasa ini
Yang sederhana
Aku juga tidak akan memaksa
Aku
Tidak mengharapkan kamu
Tidak pula membebani kamu
Rasa ini biasa
Ingin tersampaikan
Tapi tak juga bisa tersampaikan
Karena memang
Sedari dulu aku tak mampu
Mengungkapkan itu

Rasanya tidak juga perlu
Karena pastilah tidak ada mau darimu
Aku bisa terima
Aku rela
Jika nyata hadirmu bukan untukku
Selayaknya sesorang yang memiliki rasa

....

*UNTUKMU YANG PERNAH ADA

Selasa, 29 Mei 2012

Telah habis kata
Mengingat semua apapun janjimu
Waktu bersama denganmu
Tak sebanding dengan perasaanku yang menggebu
...
Cinta, yang kunamai Cinta
Apalah itu dan aku tidak tahu
Petualangan cinta berawal dari ingin tahuku
Hadirnya dia yang pertama
Karena ia miliki rasa
Akupun mencoba menerimanya
Aneh,
Karena Cinta itu datang tanpa aku yang mengawalinya
Dua, Tiga aku belum jua menemukannya
Kembali aku mencari sebuah arti
Dan cinta itu datang
Cinta itu kauhadirkan melalui sebuah kesederhanaan
Dan aku suka
Dari sana aku mencoba menata
Hati yang tersakiti karena beberapa sakit hati
...
Kenyamanan aku dapatkan
Memberikan perhatianpun aku lakukan
Harapan demi harapanpun terselip diantara bahagia
Aku meyakini bahwa kaulah pasanganku nanti
....
Salahkah aku berujar demikian?
Jika keinginanku adalah memilikimu
Selamanya
Inginya, tapi jodoh bukan di tanganku
Jika Tuhan menjadikanmu malaikatku
Oh, betapa beruntungnya aku
...
Hari – hari yang kulalui indah
Hadirmu seraya melengkapi hidupku
Karenamu terukhir senyum si wajahku
Suka-duka bak sudah menjadi makanan
Perlahan aku mengenalmu
Aku menjadi tahu akan kamu
Begitu juga denganmu
Yang memahami apa mauku
Dan akupun semakin sayang kamu
...
Suatu ketika tanpa ku minta
Waktu ternyata tidak berpihak pada kita
Aku harus pergi
Bukan untuk meninggalkanmu
Tapi aku pasti kembali
Ini bukan mauku
Dan juga kamu pun tidak bisa mencegahku
Akupun pergi
Dan kamu mengisyaratkan pergi
Meski hati berat
Tapi dalam hati kita sudah tertaut kata percaya
Bahwa aku bisa menjaga rasa ini untukmu
...
Sebulan dua bulan berjalan
Kita nampak baik-baik saja
Tapi suatu ketika
Kamu sekan berbeda
Kamu menghilang
Entah kemana
Aku seperti gila di buat bingung olehmu
Ada apa denganmu?
Kecurigaan terseliplah dalam benakku
Mungkinkah???
Selingkuh :O
...
Aku terjatuh
Aku tak mampu berbuat apa-apa
Bukan karena aku tak bisa
Tapi karena usahaku tidak berbuah manis
Seminggu, berminggu-minggu
Kamu seakan lenyap di telan bumi
Tahukah kamu?
Aku mengkhawatirkanmu
Tidakkah kamu menduga itu
Kamu membuatku gila
...
Terlintas dalam pikirku
Maaf itu tak ada
Ketika kamu menduakanku
Di belakangku, mencintai dia
Adakah sikapku yang keterlaluan
Sampai tega kamumenyakitiku
Mungkinkah kamu tak mampu menahan rasamu
Saat jauh dariku, ya
Karena aku tak mampu
Memberikan cinta
Karena aku tak ada
Jika seperti ini
Kamu seperti melukis luka
Membuatku sedih
Mengundang air mata
...
Cinta aku memang kecewa
Tapi bukan berarti aku marah
Bukan berarti aku benci
Haruslah kamu tahu aku masih menyayangimu
Meski tidak seperti yang dulu
Tapi aku percaya jika memang kau tulang rusukku
Kamu pasti kembali
Bukan inginku untuk menyudahi hubungan ini
Tapi aku membutuhkan  waktu untuk menyatukan hatiku
Hati yang telah pecah
Hati yang telah membeku
Adakah kamu mau memberi waktu?
Jika tidak...
Mungkin yang terbaik adalah melepaskanmu
Jika memang bahagiamu bukan denganku
Aku rela asal kamu bahagia



-         Untukmu sahabatku   -

TENTANG CINTA
copas

Cinta sebenarnya tidak buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan diperlukan. Yang buta adalah bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan.
Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak, bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka, bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merasa rindu dan cemburu.
Cinta bukanlah dari kata-kata tetapi dari segumpal keinginan diberi pada hati yang memerlukan. Tangisan juga bukanlah pengobat cinta karena ia tidak mengerti perjalanan hati nurani.
Kejarlah cita-cita sebelum cinta, apabila tercapainya cita-cita maka dengan sendirinya cinta itu akan hadir.
Cinta seringkali akan lari bila kita mencari, tetapi cinta jua seringkali dibiarkan pergi bila ia menghampiri.
Cinta pertama adalah kenangan, Cinta kedua adalah pelajaran, dan cinta yang seterusnya adalah satu keperluan karena hidup tanpa cinta bagaikan masakan tanpa garam. Karena itu jagalah cinta yang dianugerahkan itusebaik-baiknya agar ia terus mekar dan wangi sepanjang musim.
Kecewa bercinta bukan berarti dunia sudah berakhir. Masa depan yang cerah berdasarkan pada masa lalu yang telah dilupakan. Kamu tidak dapat melangkah dengan baik dalam kehidupan kamu sampai kamu melupakan kegagalan kamu dan rasa kekecewaan itu.
Hanya diperlukan waktu semenit untuk menafsir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang, tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.
Hidup tanpa cinta sepeeti makanan tanpa garam. Oleh karena itu, kejarlah cinta seperti kau mengejar waktu dan apabila kau sudah mendapat cinta itu, jagalah ia seperti kau menjaga dirimu. Sesungguhnya cinta itu karunia Tuhan Yang Maha Esa.
Dalam sebuah percintaan, janganlah kamu sesali perpisahan tetapi sesalilah pertemuan. Karena tanpa pertemua tidak akan ada perpisahan. Menikahlah dengan orang yang lebih mencintai diri kita daripada kita mencintai diri orang itu. Itu lebih baik daripada menikahi orang yang kita cintai tetapi tidak menyintai diri kita karena adalah lebih mudah mengubah pendirian diri sendiri daripada mengubah pendirian orang lain.
Cinta yang suci dapat dilihat dari pengorbanan seseorang, bukanlah dari pemberian semata.
Ibaratkalah kehilangan cinta itu seumpama hilangnya cincin permata di lautan luas yang tiada bertepi dan harus dilupakan.
Cinta tidak selalu bersama jodoh, tapi jodoh selalu bersama cinta.
Kata pujangga; Cinta letaknya di hati, meskipun tersembunyi, namun getarannya jelas sekali. Ia mampu mempengaruhi fikiran sekaligus mengendalikan tindakan kita sehingga kadangkala kita melakukan hal terbodoh tanpa kita sadari.
Cinta dimulai dengan senyuman, tuumbuh dengan dekapan dan seringkali berakhir dengan air mata.
Jika kita mencintai seseorang, kita akan senantiasa mendo'akannya walaupun dia tidak berada disisi kita.
Tuhan memberikan kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah Cinta...
Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi, jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.
Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya. Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.
Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterimakasih atas karunia tersebut.
Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat dan kemarahan menjadi rahmat.
Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.
Seandainya kamu ingin mencintai atau memiliki hati seorang gadis, ibaratkanlah seperti menyunting sekuntum mawar merah. Kadangkala kamu mencium harum mawar tersebut, tetapi kadangkala kamu terasa bisa duri mawar itu menusuk jari.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu, hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.
Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehingga kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna penyesalan karena perginya tanpa berkata lagi.
Cintailah seseorang itu atas dasar siapa dia sekarang dan bukan siapa dia sebelumnya. Kisah silam tidak perlu diungkit lagi, kiranya kamu benar-benar mencintainya setulus hati.
Hati-hati dengan cinta, karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit, orang gemuk menjadi kurus, orang normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin, raja menjadi budak, jika cintanya itu disambut oleh para pecinta PALSU.
Kemungkinan apa yang kamu sayangi atau cintai tersimpan keburukan didalamnya dan kemungkinan apa yang kamu benci tersimpan kebaikan didalamnya.
Cinta kepada harta artinya bakhil, cinta kepada perempuan artinya alam, cinta kepada diri artinya bijaksana, cinta kepada mati artinya hidup dan cinta kepada Tuhan artinya Takwa.
Lemparkan seorang yang bahagia dalam bercinta kedalam laut, pasti ia akan membawa seekor ikan. Lemparkan pula seorang yang gagal dalam bercinta ke dalam gudang roti, pasti ia akan mati kelaparan.
Seandainya kamu dapat berbicara dalam semua bahasa manusia dan alam, tetapi tidak mempunyai perasaan cinta dan kasih, dirimu tak ubah seperti gong yang bergaung atau sekedar canang yang gemericing.
Cinta adalah keabadian... dan kenangan adalah hal terindah yang pernah dimiliki.
Siapapun pandai menghayati cinta, tapi tak seorangpun pandai menilai cinta karena cinta bukanlah suatu objek yang bisa dilihat oleh kasat mata, sebaliknya cinta hanya dapat dirasakan melalui hati dan perasaan.
Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dahsyatnya cinta.
Cinta sebenarnya adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan didalam dirinya.
Kamu tidak akan pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. Namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya.
Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut kemulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.
Bercinta memang mudah, untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.
Jika saja kehadiran cinta sekedar untuk mengecewakan, lebih baik cinta itu tak pernah hadir.
Cinta sebenarnya tidak buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan diperlukan. Yang buta adalah bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan.
Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak, bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka, bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merasa rindu dan cemburu.
Cinta bukanlah dari kata-kata tetapi dari segumpal keinginan diberi pada hati yang memerlukan. Tangisan juga bukanlah pengobat cinta karena ia tidak mengerti perjalanan hati nurani.
Kejarlah cita-cita sebelum cinta, apabila tercapainya cita-cita maka dengan sendirinya cinta itu akan hadir.
Cinta seringkali akan lari bila kita mencari, tetapi cinta jua seringkali dibiarkan pergi bila ia menghampiri.
Cinta pertama adalah kenangan, Cinta kedua adalah pelajaran, dan cinta yang seterusnya adalah satu keperluan karena hidup tanpa cinta bagaikan masakan tanpa garam. Karena itu jagalah cinta yang dianugerahkan itu sebaik-baiknya agar ia terus mekar dan wangi sepanjang musim.
Kecewa bercinta bukan berarti dunia sudah berakhir. Masa depan yang cerah berdasarkan pada masa lalu yang telah dilupakan. Kamu tidak dapat melangkah dengan baik dalam kehidupan kamu sampai kamu melupakan kegagalan kamu dan rasa kekecewaan itu.
Hanya diperlukan waktu semenit untuk menafsir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang, tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.
Hidup tanpa cinta sepeeti makanan tanpa garam. Oleh karena itu, kejarlah cinta seperti kau mengejar waktu dan apabila kau sudah mendapat cinta itu, jagalah ia seperti kau menjaga dirimu. Sesungguhnya cinta itu karunia Tuhan Yang Maha Esa.
Cintailah orang yang engkau kasihi itu sekedranya, mungkin saja dia akan menjadi orang yang kau benci pada suatu hari kelak. Juga bencilah terhadap orang yang kamu benci itu sekedarnya, barangkali dia akan menjadi orang yang engkau kasihi pada suatu hari nanti.
Janganlah kau tangisi perpisahan dan kegagalan bercinta, karena pada hakikatnya jodoh itu bukan ditangan manusia. Atas kasih sayang Tuhan kau dan dia bertemu, dan atas limpahan kasih-Nya jua kau dan dia dipisahkan bersama hikmah yang tersembunyi. Pernahkan kau berfikir kebesaran-Nya itu?
Cinta itu tidak menjanjikan sebuah rumah tangga aman damai, tetapi penerimaan dan tanggung jawab adalah asas utama kebahagiaan rumah tangga. Cinta hanya sebuah keindahan perasaan, cinta akan bertukar menjadi tanggung jawab apabila terbinanya sebuah rumah tangga.
Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu, jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang dihatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.
Cinta bukanlah dari kata-kata, tetapi dari segumpal keinginan diberi pada hati yang memerlukan.
Cinta lebih mudah mekar dihati yang sedang dilanda kecewa, cinta seperti ini adalah cinta yang mengharapkan belas kasihan, oleh karena itu, bila sepi telah punah maka biasanya cinta juga akan turut terbang.
Cinta yang dikaitkan dengan kepentingan pribadi akan berubah menjadi putus asa.
Dalam sebuah percintaan, janganlah kamu sesali perpisahan tetapi sesalilah pertemuan. Karena tanpa pertemua tidak akan ada perpisahan. Menikahlah dengan orang yang lebih mencintai diri kita daripada kita mencintai diri orang itu. Itu lebih baik daripada menikahi orang yang kita cintai tetapi tidak menyintai diri kita karena adalah lebih mudah mengubah pendirian diri sendiri daripada mengubah pendirian orang lain.
Cinta yang suci dapat dilihat dari pengorbanan seseorang, bukanlah dari pemberian semata.
Ibaratkalah kehilangan cinta itu seumpama hilangnya cincin permata di lautan luas yang tiada bertepi dan harus dilupakan.
Cinta tidak selalu bersama jodoh, tapi jodoh selalu bersama cinta.
Kata pujangga; Cinta letaknya di hati, meskipun tersembunyi, namun getarannya jelas sekali. Ia mampu mempengaruhi fikiran sekaligus mengendalikan tindakan kita sehingga kadangkala kita melakukan hal terbodoh tanpa kita sadari.
Cinta dimulai dengan senyuman, tuumbuh dengan dekapan dan seringkali berakhir dengan air mata.
Mencintai adalah masalah yang penting bagi manusia Bila kita mampu mengurai cinta, Maka hakekat cinta akan berubah menjadi sesuatu Itulah kenyataan cinta...
Memperlihatkan cinta adalah suatu kepicikan Dibanding sesuatu yang agung, yang tersembunyi dibalik cinta Cinta memang tidak mudah untuk dimengerti...
Seseorang selalu membutuhkan orang lain Untuk membantu memahami bagian dari diri kita. Untuk menyingkap bagian yang tersembunyi dari diri mereka. Dan untuk percaya dan memahami bagian yang terbaik dari mereka
Ketika kita membantu orang lain. Kita tidak boleh menyembunyikan apa yang kita ketahui tentangnya Kita tidak boleh hanya menjadi telinga bagi mereka.
Ketika tangan kehidupan terasa gelap dan malam tak bernyanyi Itu adalah waktu untuk cinta dan kepercayaan Dan tangan kehidupan akan bersinar dan bernyanyi Bila seseorang mencintai dan mempercayai seutuhnya.
Kasih... kekuatan apakah yang menggerakkanku dalam badai Mengapa aku menjadi lebih baik dan lebih kuat Serta lebih yakin pada kehidupan saat badai menerjang Aku tak mengerti dan sekarang aku menjadi lebih mencintai dirimu Dari apapun yang ada di alam ini.
Sejak pertama kulihat engkau, Hal yang paling mendalam yang kurasakan adalah Kejujuran, kecerdasan dan kehangatan dirimu. Kini, pun sama hanya seribu kali lebih dalam dan lebih lembut.
Aku mencintaimu sebelum kita berdekatan, Sejak pertama kulihat engkau. Aku tahu ini adalah takdir. Kita akan selalu bersama... Dan tidak ada yang akan memisahkan kita

Senin, 28 Mei 2012



DIA SAHABAT
Terkadang hidup ini pelik ketika sudah menemukan arti dari sibuk
Dan hidup ini akan terasa indah jika hadir seorang sahabat
Aku menemukan sesorang itu
Dan seiring berjalannya waktu aku nyaman denganmu
Dan akupun menikmati indahnya hidup ini
Terasa lengkap kalau waktu ini habis denganmu
Aku meyakini kamu selalu ada untukku
Dan kamu bilang aku selalu ada untukmu

Suatu saat terlintas sebuah satu pemikiran
Miliki satu visi menghadirkan suatu misi
Alasan memiliki kesamaan
Menghantarkan keyakinan kita bisa menggapai
Kesuksesan dalam kebersamaan
Aku semakin yakin bahwa inilah dia
Dia yang bisa membuatku hidup
Dia yang melukiskan senyuman diantara keluh
Dia yang menghadirkan tawa diredam rasa kecewa
Aku menamainya ‘Sahabat’

Arti senyummu
Mengisyaratkan bahwa kaulah sahabat itu
Semangat selalu kamu kata Saat hati ini gelisah
Dan akupun luluh juga, gembira
Sebuah kata-kata yang selama ini melekat
Dan saat itu aku memulai kesan denganmu
Katamu
‘aku akan mencoba menerima kekuranganmu’
‘aku akan menjadi pelengkapmu dengan kekuranganku’

Mungkinkah?
 hanya janji semu yang selepas kamu kata
hanya kata-kata sesaat tanpa sadar kamu berucap

mulai kecewa ...
Karena yang kudapati
kamu melupakan itu
saat ini

Aku kecewa, memang
Karena suatu ketika kamu lupa bahwa kita sahabat
Aku kecewa, iya
Kamu tidak sadar kamu punya sahabat
Mungkinkah kehadirannya mudah saja menggantikanku
Semudah itu?
- Cemburu -
Ketika aku berusaha menghadirkan kenyamanan
Dan waktu aku menemukan arti sebuah kata nyaman
Kamu berpaling sahabat,
Aku memang tidak berhak marah jika demikian
Karena bukan aku juga yang mampu
Bukan aku

Jika memang selama ini aku salah mengartikan kedekatan kita
Apakah aku selama ini hanya bermimpi?
Bermimpi memiliki seorang sahabat...

Alibi
Kamu bilang kamu tidak suka dengan sikapku
Sikap yang mana?
Aku pikir kamu itu menerimanya
Menerima segala kurang yang ada
Aku kira kamu memakluminya
Aku rasa kamu mengerti
Aku bersangka kamu pahami
Bodohnya aku
Sepertinya aku terlalu berkhayal
Sepertinya memang aku sedang bermimpi

Kalau memang, kamu tercipta bukan untukku
Aku akan merelakanmu,
Yang kini aku sebut sahabat
Bukan inginku jika harus aku lepaskanmu
Yang kini aku panggil sahabat
Bukan maksudku mudah saja membencimu
Karena sudah saatnya aku mengambil sikap
Bukan untuk berpura-pura bersikap
Tidak ingin aku menangisimu
Tidak mau juga aku harus menahanmu
Aku akan memberikan ruang untukmu
Ruang dimana kamu menemukan kebahagiaanmu
Meski kebahagianmu tidak denganmu
Pastilah aku akan bahagia
Bahagia dalam kecewa
Tapi cukuplah tahu saja

Dan biarlah sebutan sahabat ini tetap melekat ya
Bukan hanya bagian dari masa laluku kamu
Tapi kamu yang mengisi ruang hatiku untuk menjadikanmu
Menjadi seorang sahabat
Karena seperti apapun perlakuanmu terhadapku
Kamu masih tetap sahabatku
Bukan mantan sahabatku

Rasa ini akan tetap aku tahankan
Meski lara tapi sebuah janjiku untukmu
Jika nanti orang menanyakan siapa kamu
Aku akan menjawabnya dengan senyuman
Dan berkata dia sahabatku

Tapi sahabat ingatlah
Jika suatu saat nanti ada yang bisa aku beri untukmu, lagi
Balik kanan, dan lihatlah ada aku disini
Aku masih menjadi pendengar damaimu
Aku tidak akan mempertanyakan
Kenapa sebuah persahabatan berujung dengan demikian
Bukan sampai di sini
Karena aku meyakini kamu pergi untuk kembali
Dalam yakinku kamu pergi tidak untuk selamanya

Sahabat, aku sekarang melangkah tanpamu
Meskilah ada hambar kurasa tapi
Ini yang terbaik bukan?
Aku bisa hidup dengan atau tanpamu
Karena tidak selamanya
Aku bergantung denganmu,
Aku bisa hidup sendiri
Untuk mandiri

Dan aku akhirnya memutuskan untuk melangkah
Diatas kaki sendiri